Alat Berat

Alat Berat, Jenis dan Kegunaan Alat Berat untuk Beragam Proyek. Selama ini kita sering melihat Alat berat disekitar kita, dalam berbagai jenis proyek alat berat sangat membantu karena mempunyai torsi besar dan tenaga yang besar.

Alat berat dibagi kedalam beberapa jenis, karena memang disesain untuk mengerjakan berbagai kondisi khusus. Sebagai pengenalan tahap awal tentang alat berat, kita akan mengulas pembagian-pembagiannya, Jenis dan Kegunaan Alat Berat untuk Beragam proyek , pada artikel berikutnya akan kita ulas masing-masing secara detil.

Berdasarkan dari data penjualan alat berat Indonesia (Pins bulan Des 2016), terdapat tiga merk yang paling popular terjual di Indonesia sepanjang tahun 2016.

Peringkat ke-1 ditempati oleh anak perusahaan ASTRA bernama PT.United Tractor dengan merk dagang Komatsu yang berasal dari Jepang.

Peringkat ke-2 diraih oleh anak perusahaan dari Grup TMT(Tiara Marga Trakindo) bernama PT.Trakindo Utama dengan merek dagang CATERPILLAR yang berasal dari USA.

Peringkat ketiga ditempati oleh merek dagang asal Jepang bernama “HITACHI” yang dimiliki oleh PT.Hexindo Adi Perkasa.

Dalam industri pertambangan, perkebunan, infrakstruktur, manufaktur, ketiga merek alat berat ini paling sering dijumpai dengan menjadi pilihan utama bagi pelaku bisinis dan juga merek yang menjadi favorit barang modal yang sering dibiayai oleh CSULfinance.

Alat Berat: Pembagian Berdasarkan Penggerak Utama

Pembagian alat berat berdasarkan penggerak utamanya, dapat digolongkan menjadi dua yakni traktor roda kelabang (Crawler Tractor) dan traktor yang menggunakan roda ban (wheel tractor).

Traktor Roda Kelabang (Crawler Tractor)

Crawler Tractor dibutuhkan jika antara roda dan permukaan tanah dikehendaki gesekan yang besar, serta mendapatkan tenaga maksimum pada waktu kerja, sebab Crawler Tractor tidak bisa selip, tetapi kecepatannya sangat rendah; kecepatan maksimum Crawler Tractor hanya sekitar 4,5 km/ jam. Umumnya Crawler Tractor digunakan untuk menggusur tanah, contoh Crawler Tractor terdapat pada gambar berikut

Kegunaan Crawler Tractor terutama sebagai:

• Tenaga penggerak untuk mendorong, misalnya: Buldoser,Loader.
• Tenaga penggerak untuk penarik, misalnya: Scrapper, Sheep foot roller
• Tenaga penggerak alat angkut, misalnya: truck.
• Tempat duduknya alat-alat berat lain, misalnya: Crane

Traktor Roda Ban (Wheel Tractor)

Wheel Tractor menggunakan ban karet yang dipompa dan penggunaannya dimaksudkan untuk memperoleh kecepatan yang lebih besar dari Crawler Tractor, tetapi Wheel Tractor memiliki daya tarik yang lebih kecil dari Crawler Tractor.

Tipe Wheel Tractor ada dua yaitu, Wheel Tractor roda dua dan Wheel Tractor roda empat. Jika dibandingkan dengan yang menggunakan roda empat Wheel Tractor roda dua mempunyai kemungkinan selip yang lebih besar, tetapi sebaliknya Wheel Tractor ruda dua memiliki kemampuan menarik yang lebih besar, sebab seluruh beratnya  dilimpahkan pada dua roda saja.

Selain itu pemeliharaan Wheel Tractor dengan roda dua lebih murah karena jumlah rodanya lebih sedikit; tetapi karena rodanya lebih sedikit itulah maka Wheel Tractor mempunyai ketahanan gelinding yang lebih kecil.

Wheel Tractor roda empat lebih nyaman dikemudikan; pada kondisi kerja jalan yang sangat jelek lebih stabil sehingga kemungkinan berjalan pada kecepatan yang lebih tinggi lebih besar. Traktor jenis ini jika dilepas dapat bekerja sendiri.

.

Kata Kunci:

berat triplek 60×180 di jepang,fubgsi alat berat merk,jenis alat berat language:id,video alat berat komatsu language:id

Tower Crane, Tipe Tower Crane, Pemasangan Tower Crane dan Kapasitasnya. Tower Crane merupakan alat berat yang digunakan untuk mengangkat material secara vertical dan horizontal ke suatu tempat yang tinggi pada ruang gerak yang terbatas. Tipe crane dibagi berdasarkan cara crane tersebut berdiri, yaitu :

• Crane yang berdiri bebas (free standing crane).
• Crane di atas rel (rail mounted crane).
• Crane yang ditambatkan pada bangunan (tied-in tower crane).
• Crane panjat (climbing crane).

Tipe Tower Crane

Free standing crane

Crane yang berdiri bebas (free standing crane) berdiri diatas pondasi yang khusus dipersiapkan untuk alat tersebut. Jika crane harus mencapai ketinggian yang besar maka kadang-kadang digunakan pondasi dalam seperti tiang pancang.

Tiang utama (mast) diletakkan di atas dasar dengan diberi ballast sebagai penye imbang (counterweight). Syarat dari pondasi tersebut harus mampu menahan momen, berat crane dan berat material yang diangkat.

Tipe jib atau lengan pada tower crane ada dua yaitu saddle jib dan luffing jib. Saddle jib adalah lengan yang mendatar dengan sudut 90º terhadap mast atau tiang tower crane. Jib jenis ini dapat bergerak 360º. Sedangkan luffing jib mempunyai kelebihan dibandingkan dengan saddle jib karena sudut antara tiang dengan jib dapat diatur lebih dari 90º.

Dengan kelebihan ini maka hambatan pada saat lengan berputar dapat dihindari. Dengan demikian pergerakan tower dengan luffing jib lebih bebas dibandingkan dengan alat yang menggunakan saddle jib.

Rail Mounted Crane

Penggunaan rel pada crane jenis ini mempermudah alat untuk bergerak sepanjang rel tersebut. Tetapi agar tetap seimbang gerakan crane tak dapat terlalu cepat. Kelemahan crane tipe ini adalah harga rel yang cukup mahal, rel harus di letakkan pada permukaan datar sehingga tiang tidak menjadi miring.

Crane jenis ini digerakkan dengan menggunakan motor penggerak. Jika kemiringan tiang melebihi 1/200 maka motor penggerak tidak mampu menggerakkan crane. Selain itu juga perlu diperhatikan desain rel pada tikungan karena tikungan yang terlalu tajam akan mempersulit motor penggerak untuk menggerak kana alat.

Ketinggian maksimum rail mounted crane adalah 20 m dengan berat beban yang diangkat tidak melebihi 4 ton. Batasan ini perlu diperhatikan untuk menghindari jungkir, mengingat seluruh badan crane bergerak pada saat pengangkatan material. Walaupun kapasitas angkut dan ketinggian yang terbatas namun keuntungan dari rail mounted crane adalah jangkauan yang lebih besar sesuai dengan panjang rel yang tersedia.

Tied–in tower Crane.

Crane mampu berdiri bebas pada ketinggian kurang dari 100 meter. Jika diperlukan crane dengan ketinggian lebih dari 100 m, maka crane hrus ditambatkan atau dijangkar ke struktur bangunan. Fungsi dari penjangkaran ini ialah untuk menahan gaya horizontal. Dengan demikian crane tipe tied in tower crane dapat mencapai ketinggian sampai 200 meter.

Climbing Crane.

pabila lahan yang ada terbatas, maka alternative penggunaan crane yakni Crane panjat atau Climbing Crane. Crane tipe ini diletakkan didalam struktur bangunan yaitu pada core atau inti bangunan. Crane bergerak naik bersamaan dgn struktur naik. Pengangkatan crane dimungkinkan dengan adanya dongkrak hidrolis (hydraulic jacks).

Pemasangan Tower Crane

Bagian Crane

Bagian dari crane adalah mast (tiang utama), jib dan counter jib, couter weight, trolley dan tie ropes. Mast merupakan tiang vertical yang berdiri di atas dasar (base). Jib merupakan tiang horizontal yang panjangnya ditentukan berdasarkan jangkauan yang diinginkan. Counter jib adalah tiang penyeimbang, disini dipasangkan counterweight sebagai penyeimbang beban.

Sedangkan trolley merupakan alat yang bergerak sepanjang jib dan digunakan untuk memindahkan material secara horizontal dan di trolley tersebut dipasangkan hook (kait). Kait ini dapat bergerak secara vertical untuk mengangkat material. Dan tie ropes adalah kawat yang berfungsi untuk menahan jib agar tetap dalam kondisi lurus 90º terhadap tiang utama.

Pada bagian atas tiang utama sebelum jib terdapat ruang operator dan dibawah ruang tersebut terdapat slewing ring yang berfungsi untuk memutar jib. Selain itu terdapat juga climbing device yang merupakan alat untuk menambah ketinggian crane.

Criteria pemilihan Tower Crane.

pemilihan jenis tower crane yang akan dipakai harus mempertimbangkan :

• situasi proyek,
• bentuk struktur bangunan,
• kemudahan operasional, baik saat pemasangan maupunpembongkaran,
• ketinggian struktur bangunan yang dilaksanakan.

Sedangkan pemilihan kapasitas tower crane sebaiknya didasarkan pada :

• berat, dimensi dan daya jangkau pada beban terberat,
• ketinggian maksimum alat,
• perakitan alat di proyek,
• berat alat yang harus ditahan oleh strukturnya,
• ruang yang tersedia untuk alat,
• luas area yang harus dijangkau alat,
• kecepatan alat untuk memindahkan material.

Kapasitas Tower Crane.

Kapasitas tower crane tergantung dari beberapa faktor. Yang perlu diperhatikan adalah bahwa jika material yang diangkut oleh crane melebihi kapasitasnya maka akan terjadi jungkir. Oleh karena itu, berat material yang diangkut sebaiknya sebagai berikut :

• untuk mesin beroda crawler adalah 75 % dari kapasitas alat.
• untuk mesin beroda karet adalah 85 % dari kapasitas alat.
• untuk mesin yangmemiliki kaki (outrigger) adalah 85 % dari kapasitas

Faktor luar yang harus diperhatikan dalam menentukan kapasitas alat :

• kekuatan angina terhadap alat,
• ayunan beban pada saat dipindahkan,
• kecepatan pemindahan material,
• pengereman mesin dalam pergerakkannya.

Kata Kunci:

Peraturan pemasangan tower crane,instalasi crane tower elektrik,jenis climbing crane,kapasitas tower crane,macam macam model pondasi tower crane,macam macam tower crane,tied in tower crane,ukuran bangunan yang menggunakan tower crane

Panduan Membeli Excavator, Hal-hal Penting yang Harus Diperhatikan. Banyak sekali iklan penawaran untuk produk Alat Berat Excavator, berbagai tawaran menarik mulai dari harga yang murah, teknologi yang canggih membuat kita mungkin akan kebingungan menentukan pilihan.

Fakta bahwa excavator saat ini canggih, menggunakan tenaga hidrolik dengan radius belok kecil yang ideal untuk ruang sempit dan perintah joystick intuitif membuat tugas membeli excavator semakin sulit. Industri seperti konstruksi, utilitas, pekerjaan umum, pertambangan, pembongkaran, lansekap dan kehutanan menggunakan excavator untuk menggali parit, lubang dan fondasi.

Spesifikasi akan membantu Anda menentukan apakah model yang Anda inginkan benar-benar dapat memenuhi persyaratan pekerjaan, dan benar-benar sepadan dengan harganya.

Panduan Membeli Excavator: Tenaga mesin

Tenaga mesin terkait erat dengan kedalaman galian, berat, dan ukuran maksimum. Semua terkoneksi untuk menyelesaikan pekerjaan dengan benar. Saat Anda membuat perbandingan mesin dengan spesifikasi serupa, penting juga untuk memikirkan jenis mesin. Jenis mesin yang Anda gunakan pasti akan berdampak pada biaya bahan bakar dan perawatan.

• Ringkas: Di bawah 20 ton, 95 – 120 HP,
• Crawler: 20-40 ton, 150 – 275 HP;
• Berat: Di atas 40 ton, 367 – 532 HP.

Dengan menggunakan excavator yang memenuhi persyaratan pekerjaan dengan jumlah power minimum, Anda menghemat uang dalam jangka panjang dan pada saat yang sama mengurangi pengeluaran awal Anda. Sangat mudah untuk tersedot ke dalam skenario ‘berjaga-jaga’ jika membutuhkan kemampuan yang lebih besar. namun yang paling realistis adalah membeli sesuai kebutuhan jangan terlalu over spek dan over budget karena berdampak besar terhadap konsumsi bahan bakar dan perawatan.

Panduan Membeli Excavator: Kedalaman Galian

Kedalaman penggalian maksimum mengacu pada seberapa jauh mesin akan memberi daya pada boom dan bucket. Intinya seberapa dalam Anda bisa menggali lubang atau menghilangkan material. Tips yang baik adalah dengan menggunakan pekerjaan sebelumnya untuk menghitung rentang kedalaman untuk mengidentifikasi kedalaman terendah dan terdalam dan juga tahu seberapa sering Anda menggali kedalaman itu.

Mendapatkan informasi ini akan melindungi Anda dari pengeluaran uang ekstra untuk excavator dengan kedalaman berlebih. Semakin dalam kemampuan menggali diperlukan biaya ekstra karena peralatan yang diperlukan pasti mahal.

Ketinggian Dump dan kapasitas Bucket

Ketinggian Dump sangat penting, terutama jika Anda akan menempatkan bahan yang digali di truk untuk disingkirkan. Anda harus yakin boom dan bucket akan mengosongkan sisi truk sampah. Jika Anda memindahkan material di sekitar lokasi kerja, ketinggian timbunan tidak terlalu penting.

Misalnya, ekskavator perayap memiliki ketinggian lebih dari 30 kaki sementara ekskavator kompak memiliki ketinggian dump maksimum 13 kaki.

Kapasitas bucket mempengaruhi jumlah material yang dapat dilepas pada waktu tertentu. Untuk proyek penggalian besar, waktu adalah hal terpenting. Namun, untuk proyek yang lebih spesifik, kapasitas bucket yang lebih kecil memungkinkan operasi yang konsisten. Kapasitas bucket tidak memiliki pengaruh besar pada harga karena berbagai tipe dan ukuran bucket tersedia sebagai aksesori.

Panduan Membeli Excavator: Ukuran

Lokasi lokasi kerja adalah faktor kunci untuk dipertimbangkan saat Anda memikirkan ukuran excavator yang dibutuhkan. Pertanyaan penting untuk jadi pertimbangan adalah: Apakah Anda beroperasi di ruang sempit dengan radius belok terbatas? Apakah Anda beroperasi di ruang terbuka yang luas? Bisakah Anda memindahkan excavator dari satu titik ke titik lainnya? Di medan apa Anda akan beroperasi?

Mini excavator adalah pilihan tepat untuk ruang sempit dan pekerjaan yang membutuhkan daya lebih sedikit. Excavator mini fleksibel dan cukup mudah untuk diangkut juga. Excavator yang lebih besar biasanya membutuhkan trailer yang lebih besar dengan toleransi berat yang lebih tinggi.

Panduan Membeli Excavator: Berat

Berat excavator tidak berdampak langsung pada harga excavator. Namun, berat badan memang memiliki dua bidang pertimbangan yang meliputi:

• Kerusakan permukaan: berat excavator dapat menjadi faktor sejauh kerusakan permukaan menjadi perhatian. Misalnya, jika Anda melakukan pekerjaan lansekap meminimalkan kerusakan mungkin penting. Oleh karena itu, semakin sedikit berat excavator, semakin sedikit kerusakan yang mungkin dialami. Dalam hal ini, bahkan jika pekerjaan lebih lama karena lebih banyak perjalanan, mesin yang lebih kecil adalah nilai yang lebih baik untuk Anda.
• Bobot kerja: Sangat berbeda dari bobot peralatan, bobot pengoperasian adalah cara lain untuk menggambarkan penyeimbang. Sebagai contoh, sebuah excavator yang memiliki kisaran bobot operasi 4 ton pada dasarnya berarti bahwa beban pada akhir boom tidak dapat melampaui 4 ton.

Pelat informasi excavator akan menunjukkan kepada Anda berat operasi minimum dan maksimum. Penting untuk dicatat bahwa bobot operasi maksimum adalah beban bucket lengkap dengan boom dan stick pada ekstensi terjauhnya.

Panduan Membeli Excavator: Kontrol

Dalam beberapa tahun terakhir, telah ada pembaruan besar untuk joystick excavator untuk meningkatkan ergonomi bagi operator. Sebagian besar inovasi telah difokuskan untuk membuat operator lebih nyaman dan produktif sambil memungkinkan kecepatan kerja yang lebih cepat. Manfaatnya meluas ke laju aliran yang lebih tinggi, penggunaan daya engine yang lebih efektif, efisiensi bahan bakar yang lebih baik, dan meminimalkan keterlambatan karena mesin mogok atau kelebihan muatan.

Mengoperasikan excavator dulu merupakan konfigurasi tuas dan pedal yang rumit, membutuhkan kedua tangan dan kaki. Ini menyebabkan kelelahan operator, cedera, kesalahan, dan penggunaan keseluruhan alat berat yang tidak efektif. Dengan joystick, semua kontrol ada di dua tuas. Tangan kiri mengontrol ayunan dan ekstensi tongkat, sedangkan tangan kanan mengontrol bucket dan boom. Joystick juga menggunakan bantalan rol untuk ibu jari serta tombol untuk fungsi.

Kontrol excavator berdampak langsung pada produktivitas karyawan Anda. Kontrol intuitif dan mudah ditempatkan pada posisi optimal untuk kenyamanan menghasilkan waktu operasi yang lebih lama – meningkatkan produktivitas secara keseluruhan.

Panduan Membeli Excavator: Ergonomi

Selain fitur joystick, pabrikan berusaha membuat kursi yang lebih sehat untuk excavator:

• Sandaran lengan dapat disesuaikan sehingga operator dapat mengistirahatkan lengannya
• Tinggi kursi bisa disesuaikan
• Seatback memiliki dukungan lumbar yang dapat disesuaikan untuk opsi bagian belakang dan miring untuk memberikan pengalaman duduk yang nyaman untuk periode operasi yang lama

Fitur interior juga membaik. Interior kabin telah berevolusi dari plastik dan logam ke lingkungan yang lebih mirip bagian dalam mobil. Operator sekarang memiliki kontrol iklim, kursi berpemanas, start jarak jauh, dan kursi empuk.

Bahkan akses ke kabin menjadi lebih mudah dengan tangga yang lebih luas, langkah-langkah tersembunyi, dan platform untuk memberikan ruang operator untuk membuka pintu dan memanjat masuk. Peningkatan ergonomis ini memudahkan karyawan untuk melakukan pekerjaan mereka yang menghasilkan kualitas yang lebih tinggi dari kerja.

Panduan Membeli Excavator: Mesin Tier IV dan teknologi bahan bakar diesel bersih

Environmental Protection Agency (EPA) menetapkan persyaratan engine untuk mengurangi emisi untuk mesin diesel baru dan non-jalan mulai tahun 2011. Pada 2014, standar Tier IV juga membahas emisi nitrogen oksida. Akibatnya, perusahaan harus membeli peralatan baru yang memenuhi standar emisi Tier IV ini.

Teknologi diesel bersih adalah sistem tiga bagian yang menggabungkan penggunaan bahan bakar diesel yang lebih bersih pada mesin canggih dengan teknologi kontrol emisi yang efektif.

Tujuannya adalah untuk mengurangi jejak karbon tetapi juga meningkatkan efisiensi bahan bakar. Diesel bersih mengandung sulfur lebih sedikit 97% daripada versi sebelumnya dan sekarang menjadi standar untuk semua mesin diesel.

Engine canggih menyediakan lebih banyak daya untuk penggunaan bahan bakar lebih sedikit. Untuk menyesuaikan perubahan bahan bakar dan mesin, teknologi kontrol emisi juga maju untuk mengurangi emisi lebih lanjut.

Kata Kunci:

Cara membeli excavator baru,hal hal yang harus dilakukan sebelum membeli alat tambang,kabin excavator pindad,merek alat berat konstruksi terbaik dunia,tips membeli exavator,tips membeli excavator bekas,tombol kontrol excavator pindad,yang perlu diperhatikan saat membeli exavator

Panduan membeli Forklift, Forklift sangat penting untuk meringankan berbagai beban kerja khususnya untuk memindahkan berbagai barang secara kontinyu dan dalam jumlah yang besar. Apalagi jika usaha Anda sudah mulai membesar dan mempunyai gudang penyimapnan yang cukup luas, membeli Alat berat forklift akan menghemat banyak biaya dan waktu.

Ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan ketika membeli forklift untuk bisnis Anda. Panduan ini dapat digunakan sebagai ikhtisar dan lembar informasi untuk memastikan Anda mempertimbangkan fitur yang benar ketika memilih forklift.

Panduan Membeli Forklift: Kapasitas

Fitur terpenting yang perlu Anda nilai ketika memilih forklift adalah kapasitasnya. Forklift dinilai berdasarkan kapasitas. Untuk memilih kapasitas yang benar, Anda perlu mengetahui ukuran, berat, dan dimensi beban yang akan Anda angkat dan pindahkan.

Dari informasi ini, kapasitas angkat maksimum akan ditentukan dan Anda akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang berbagai opsi forklift yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Faktor lain yang perlu dipertimbangkan di bawah kapasitas adalah pusat beban, yang merupakan jarak dari pusat gravitasi dan sisi-sisi beban. Ini biasanya 500mm, 600mm dan 1200mm berdasarkan ukuran forklift.

Panduan Membeli Forklift: Tinggi

Setelah Anda menentukan dengan benar kapasitas yang diinginkan yang diperlukan untuk memindahkan dan mengangkat beban Anda, pastikan Anda mengetahui ruang tempat Anda bekerja. Ukuran dan ketinggian forklift akan menentukan area di mana Anda dapat mengoperasikan forklift dengan aman. Pertimbangkan apakah Anda akan bekerja di dalam ruangan, di luar rumah, lorong sempit atau ruang kontainer karena ini juga merupakan faktor penting yang akan menentukan ukuran forklift yang dapat Anda gunakan.

Panduan Membeli Forklift: Ban

Forklift dapat dilengkapi dengan berbagai jenis ban yang sesuai dengan aplikasi spesifik Anda. Ada tiga jenis utama ban forklift; ban bantalan, ban pneumatik, dan ban pneumatik padat.

Ban bantalan umumnya dipasang di forklift yang digunakan di dalam ruangan dan biasanya ditemukan di forklift listrik. Anda juga dapat membeli ban bantalan yang bukan tanda untuk mempertahankan lantai gudang yang bebas tanda ban.

Ban pneumatik menggunakan udara terkompresi dan cocok untuk aplikasi luar ruangan. Ini umumnya dipasang pada forklift yang dioperasikan pada permukaan yang tidak rata.

Ban pneumatik padat dilengkapi pada truk besar medan kasar dan digunakan dalam aplikasi berat dan terbuat dari karet padat. Ini untuk aplikasi truk yang tahan lama dan tangguh.

Panduan Membeli Forklift: Jenis bahan bakar

Sekarang setelah Anda memahami bagaimana kapasitas, ukuran, dan di mana Anda akan menggunakan forklift akan menentukan jenis forklift yang perlu Anda beli, Anda dapat mulai mempertimbangkan jenis bahan bakar. Ini adalah biaya terakhir yang berkelanjutan bersama dengan perawatan.

Forklift listrik adalah yang paling cocok untuk penghematan biaya jangka panjang dalam bahan bakar dan pemeliharaan. Forklift listrik paling cocok untuk pekerjaan di dalam ruangan, tidak memiliki emisi, dan memiliki baterai siklus hidup yang panjang untuk jam operasi yang lebih lama.

Jika Anda membutuhkan forklift yang lebih kuat untuk pekerjaan di luar ruangan, Anda harus melihat forklift dengan jenis bahan bakar lain yang mencakup diesel, bensin, LPG atau bahan bakar ganda dengan opsi menggunakan bensin atau LPG.

Bahan bakar akan secara signifikan meningkatkan biaya yang berkelanjutan dibandingkan dengan forklift listrik. Ini pada akhirnya akan tergantung pada aplikasi forklift Anda. Dengan teknologi yang lebih baru di pasar, produsen telah merancang cara-cara efektif untuk mengurangi emisi dan menyediakan penghematan bahan bakar yang lebih baik.

Membeli mesin yang lebih baru dengan teknologi ini akan berarti pengeluaran yang lebih besar dalam anggaran awal tetapi akan mengurangi biaya yang berkelanjutan dibandingkan dengan model yang lebih lama. Ini akan tergantung pada anggaran yang telah Anda tetapkan.

Hal-hal lain yang perlu dipertimbangkan

Jika Anda membeli forklift dari dealer lokal tepercaya, Anda dapat yakin bahwa itu memenuhi semua peraturan operasi dan spesifikasi pabrik. Pastikan bahwa operator Anda memiliki lisensi dan pengarahan tentang cara menggunakan peralatan dengan benar. Teknologi di pasar saat ini dipadukan dengan beberapa teknologi mekanik dan listrik paling canggih.

Spesifikasi standar forklift yang disediakan oleh dealer ada untuk digunakan sebagai pedoman. Forklift dapat dilengkapi dengan berbagai tambahan dan fitur yang sesuai dengan aplikasi Anda. Misalnya, Anda dapat memuat forklift dengan berbagai jenis tiang, kandang, klem, jib, dan ini hanya untuk beberapa jenis alat tambahan.

Jadi, di mana Anda mulai mencari jenis forklift yang benar agar sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda? Mulailah dengan meneliti dealer lokal tepercaya yang dapat membantu menilai kebutuhan Anda dan memberi Anda informasi dan saran berdasarkan persyaratan dan anggaran.

Internet adalah jalan raya informasi dan ini akan mengarahkan Anda ke arah yang tepat dari dealer, merek, dan model terkemuka. Halaman web dealer harus memberi Anda garis besar yang jelas tentang jenis forklift yang tersedia dan biasanya beriklan di situs web pihak ketiga juga, yang akan memberi Anda beragam pilihan yang tersedia.

Membeli forklift mungkin tampak rumit karena Anda perlu mempertimbangkan begitu banyak hal yang berbeda – namun membeli forklift yang tepat untuk memulai akan menghemat waktu dan uang. Pastikan Anda melakukan riset dan lakukan secara sistematis untuk melakukan pembelian yang tepat.

Kata Kunci:

Forklift,foto forklift mengangkat kontainer

Membeli Forklift Bekas, Bagian mana yang harus di Cek?. Membeli forklift yang baru terkadang terasa terlalu menguras investasi, apalagi jika bisnis baru mulai berjalan. Membeli forklift bekas bisa menjadi salah satu pilihan.

Namun membeli forklift bekas agak susah sebab kita harus teliti sebelum membeli. Harga mesin alat berat yang mahal membuat kita harus ekstra teliti. Berikut ini adalah panduan saat kita ingin membei forklift bekas.

Membeli Forklift Bekas, Cek Garpu dan Tiang

Mulai inspeksi dari depan forklift. Anda harus memeriksa garpu apakah ada lengkungan, retakan, atau jenis distorsi lainnya. Ini dapat terjadi jika garpu telah kelebihan beban atau digunakan secara salah untuk memuat item yang seharusnya tidak dilakukan. Jika garpu memiliki penyimpangan kecil Anda bisa meluruskannya. Kami akan merekomendasikan bahwa jika ada penyimpangan Anda harus mengganti garpu.

Saat Anda memeriksa tiang, periksa juga tumit garpu (rujuk ke alat bantu visual) apakah ada tanda-tanda retak. Sangat penting bahwa ketebalan garpu tumit seimbang dengan ketebalan garpu tegak (bagian dari garpu yang diikat ke kait). Setelah Anda menentukan kondisi forks heels, lihat di atas silinder hidrolik yang mengoperasikan tiang.

Cek apakah ada kebocoran dari silinder, bedakan anatara kebocoran silinder dengan pelumasan ringan sebab biasanya bagian rantai juga dilumasi sehingga cairan pelums bisa meleleh. Dari silinder lihat ke atas tiang dan periksa apakah ada celah atau bekas las. Anda juga harus memeriksa bahwa pin tiang, kemiringan dan silinder shift pengaman samping dalam keadaan baik.

Membeli Forklift Bekas, Cek Saluran Mast, Rantai Pengangkat & Silinder

Periksa saluran mast dengan hati-hati; mencari bekas las atau retakan yang dapat mempengaruhi keandalan struktur tiang. Saat Anda memeriksa rol mast,Cek tanda-tanda keausan yang ekstrem – seperti bentuk oval terkompresi alih-alih bentuk bulat. Ikuti panjang rantai pengangkat setelah memeriksa rol dan mudah-mudahan Anda tidak akan melihat adanya jangkar atau tautan jangkar yang hilang atau rusak. Itu bukan pertanda baik!

Anda juga harus memeriksa selang yang sejajar dengan rantai apakah ada kebocoran. Jika Anda mengidentifikasi segala jenis kebocoran, itu kemungkinan cairan hidrolik. Saluran dan rantai tidak boleh menunjukkan perbedaan nyata dari satu sisi ke sisi lain. Pastikan juga memeriksa bahwa tidak ada baut yang hilang atau tidak aman dengan mengikuti panjang rantai dan selang ke silinder.

Membeli Forklift Bekas, Cek Atap dan Pelindung Operator

Tempat kemudi harus benar-benar diperhatikan terutama atap dan tiang pelindung. Pastikan tidak ada tekukan atau kerusakan pada pelindung. Jika Anda melihat tanda-tanda pengelasan di atap dan perbaikan telah dilakukan, Anda tidak boleh membeli forklift bekas ini. Ini karena telah dikompromikan secara struktural dan sekarang tidak aman.

Untuk forklift dengan kabin tertutup Anda harus memastikan bahwa semua panel dan jendela aman dan tidak rusak. Anda harus memastikan orang berikutnya yang mengoperasikan forklift dapat melakukannya dengan aman. Pastikan untuk memeriksa pelindung kepala dan rangka untuk memastikan semua baut aman. Bersikaplah cermat dan luangkan waktu sebanyak yang Anda butuhkan – Anda tidak ingin kecewa bukan?.

Kontrol Operator & Fungsi Umum

Masuklah ke kursi operator forklift dan ikat sabuk pengaman. Periksa kondisi sabuk pengaman dan pastikan semua berfungsi dengan baik. Kursi harus aman dan bisa diatur posisinya. Jika kursi robek, Anda harus menggantinya karena dapat membatasi pergerakan operator – ini murah untuk diganti tetapi benar-benar diperlukan.

UNTUK MENGOPERASIKAN FORKLIFT ANDA HARUS MEMILIKI LISENSI OPERATOR FORKLIFT SAAT. Jika Anda akan memeriksa forklift dan tidak memiliki lisensi, pastikan untuk membawa seseorang yang melakukannya untuk memastikan fungsi berfungsi sebagaimana mestinya.

MULAI Nyalakan MESIN! Anda harus memastikan bahwa operasi pengemudian, kemudi, dan pengereman baik! Dengarkan suara-suara tidak biasa di mesin. Uji kontrol operasi hidrolik dan coba setiap fungsi mast – up, turun, kiri, kanan dan miring.

Untuk menguji tingkat respons kemudi dan pengereman, menggerakkan forklift dalam pola angka delapan, maju dan mundur, berhenti dan mulai sering. Pastikan alat pengukur berfungsi dengan benar dan periksa semua kontrol berfungsi.

Membeli Forklift Bekas, Cek Tempat Mesin

Meski Mesin menyala normal dan forklift beroperasi sebagaimana mestinya tetapi selalu periksa di bawah kap. Lihat bagian-bagian mesin untuk memastikan tidak ada retakan, kebocoran, selang yang rusak atau kerusakan nyata pada komponen mesin.

Periksa semua cairan dan minyak seperti yang Anda lakukan dengan mobil Anda. Perhatikan dengan seksama kondisi vanbelt untuk memastikan vanbelt normal. Periksa koneksi baterai dan filter udara. Selain pemeriksaan cairan, Anda hanya perlu memeriksa kondisi mesin secara visual.

Saat Anda berada di belakang forklift, periksa pelindung knalpot; menilai kerusakan dan memeriksa bagian belakang. Pemeriksaan terakhir adalah untuk memastikan bahwa baut penyeimbang berada di posisinya.

Kata Kunci:

lapak mesin forklift bekas

Alat Berat untuk Proyek Konstruksi, Pilih Membeli ataukah Menyewa?. Ada sejumlah faktor yang perlu dipertimbangkan ketika tiba saatnya untuk memutuskan apakah Anda menyewa atau membeli atau. Hal pertama yang harus dipertimbangkan adalah seberapa sering peralatan akan digunakan.

Termasuk melihat kebutuhan dan beban kerja Anda saat ini serta memperhitungkan faktor kebutuhan masa depan. Jika Anda menggunakan peralatan 60 persen dari waktu atau lebih dan memiliki jangkauan proyek kedepan yang bagus maka pertimbangan untuk membeli adalah hal rasional.

Jika peralatan itu adalah sesuatu yang Anda rencanakan untuk digunakan sesekali atau musiman atau jika itu adalah peralatan khusus yang hanya Anda perlukan untuk sejumlah kecil pekerjaan, Anda mungkin harus mempertimbangkan untuk menyewa. Faktor lain yang perlu dipertimbangkan termasuk menghitung semua biaya terkait, transportasi peralatan, perbaikan dan pemeliharaan, modal kerja, depresiasi, dan nilai jual kembali.

Menyewa Alat Berat untuk Proyek

Menyewa alat berat untuk proyek konstruksi menawarkan fleksibilitas tinggi. Sebagian besar perusahaan penyewaan menawarkan tarif harian, mingguan, dan bulanan sehingga Anda tidak perlu membayar untuk peralatan yang tidak Anda gunakan secara aktif.

Ini juga membebaskan Anda dari keharusan repot dengan perawatan dan pemeliharaan, perbaikan mahal dapat dihapuskan sebagai pengeluaran bisnis.

Anda juga tidak perlu khawatir tentang biaya transportasi karena sebagian besar perusahaan penyewaan akan mengirimkan peralatan ke lokasi kerja Anda dan mengambilnya setelah Anda selesai.

Perusahaan penyewaan umumnya memiliki berbagai pilihan merek dan model untuk dipilih.  Perusahaan Penyewaan juga memberi Anda kesempatan untuk mencoba peralatan dari pabrikan yang berbeda jika Anda tertarik untuk membeli di masa depan.

Sebagian besar perusahaan penyewaan juga membawa tahun model peralatan saat ini yang berarti Anda bisa menggunakan yang terbaru dan terhebat yang ditawarkan pabrikan.

Salah satu kelemahan dari menyewa adalah bahwa biaya sewa biasanya lebih tinggi daripada pembayaran leasing atau kredit. Pertimbangkan juga skema biaya sewa, biasanya tarif harian jatuhnya lebih mahal dibanding mingguan atau bulanan.

Anda juga perlu mempertimbangkan ketersediaan peralatan dan membuat rencana ke depan untuk memastikan bahwa perusahaan rental dapat mengakomodasi kebutuhan Anda dan memiliki peralatan yang tersedia saat Anda membutuhkannya untuk menghindari downtime.

Ketika menyewa peralatan, pastikan mendapatkan harga terbaik dan dari perusahaan terkemuka yang menjaga peralatan mereka dengan baik dan dapat memberikan perbaikan darurat atau peralatan pengganti jika terjadi kesalahan.

Membeli Alat Berat untuk Proyek

Memiliki peralatan konstruksi berarti Anda menentukan bagaimana dan kapan peralatan tersebut digunakan serta memiliki kendali penuh atas pemeliharaannya. Memiliki peralatan berarti selalu siap membantu Anda saat Anda membutuhkannya dan memungkinkan operator peralatan untuk memiliki tingkat keakraban yang lebih tinggi dengan menggunakan peralatan yang dapat mengarah pada produktivitas yang lebih tinggi.

Biaya awal biasanya lebih tinggi karena uang muka tetapi pembayaran bulanan biasanya lebih rendah daripada jika Anda menyewa karena suku bunga yang lebih rendah. Saat membeli peralatan, pertimbangkan nilai jual kembali jika Anda memutuskan untuk memperdagangkannya atau menjualnya kembali saat Anda memutuskan untuk menyingkirkannya.

Membeli peralatan akan menghabiskan arus kas Anda dan dapat mengikat jalur kredit yang merupakan hal penting untuk dipertimbangkan sebelum membuat keputusan untuk membeli. Biaya lain yang perlu dipertimbangkan termasuk perawatan, perbaikan, transportasi peralatan ke lokasi kerja, dan penyimpanan.

Sebelum menentukan pilihan, pastikan melakukan kalkulasi yang sangat teiliti, sebab investasi alat berat bukan sesuatu yang murah. Jika salah dalam membeli, menjualnya kembali juga butuh waktu sebab penggunanya adalah kalangan tertentu.

Kata Kunci:

alat berat konstruksi language:id,alat berat untuk proyek konstruksi language:id